Mitra, jelajahberita.com- Nama Ronald Kandoli terus melejit. Tagline Mitra One pun santer disematkan bagi RK sapaan akrab pria murah senyum dan dikenal punya jiwa sosial tinggi.
Nama pengusaha sukses asal Ratahan Ronald Kandoli, terus menjadi perbincangan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Minahasa Tenggara, bahkan RK figur kuat bakal di usung PDI-P, di Pilkada Mitra Tahun 2024.
Dalam berbagai kesempatan, RK ketika diwawancarai awak media menyatakan, dirinya sebagai kader partai siap patuh dan tunduk pada instruksi partai.
“Kalau ditugaskan saya siap, mengalir saja dulu. Intinya tetap tegak lurus sebagai kader PDIP. Bila mendapatkan amanah dari PDIP, saya akan membawa Kabupaten Mitra makin unggul, sejahtera dan berdaya saing,”ucap RK.
Kian mengkristalnya nama Ronald Kandoli, pun disampaikan salah satu pengurus DPD PDIP Sulawesi Utara.
“Beliau (RK, red) sangat kans untuk diusung PDIP di Pilkada Mitra,” sebut sumber yang meminta identitasnya tak dipublikasikan.
Bukan tanpa sebab memang, di berbagai momen formal maupun santai. RK tampak berbincang dan sangat dekat dengan Ketua DPD PDIP Sulut sekaligus Bendum Prof (HC) Olly Dondokambey SE.
Soal pengalaman, berbekal jabatan mantan Wakil Bupati Mitra periode 2013-2018, tentunya figur RK sudah banyak dikenal masyarakat.
Sebelum menukangi DB 2 J, pria kelahiran 30 Maret 1978 ini menggeluti bisnis di sektor Migas, dari situ namanya tak hanya terkenal di Minahasa Tenggara, namun hingga di Sulawesi Utara.
Ronald Kandoli merupakan anak kedua, dari tiga bersaudara pasangan Keluarga Kandoli Rantung, yakni Remly Kandoli, Ronald Kandoli dan Dylan Kandoli.
Mempersunting istri tercinta Stefa Antou, RK dikaruniai tiga orang anak masing-masing Rafa Kandoli, Sharon Kandoli, Rafi Kandoli. Sebelumnya Keluarga Kandoli Antou berdomisili di Kelurahan Lowu Satu, Kecamatan Ratahan.
Bisnis RK dibangunnya dengan penuh perjuangan dan jerih lelah. Bukan instan. Bermodal ketekunan, ulet dan selalu mengandalkan Tuhan. Hasil kerja keras RK pun membuahkan hasil.
Sejauh ini diketahui, total ada 11 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tersebar di wilayah Sulawesi Utara hingga Gorontalo. Ada juga Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE). Khusus SPBE, menjawab kebutuhan penyediaan elpiji bersubsidi bagi masyarakat Mitra, sebagian Minahasa dan Kabupaten Boltim.
Sebelum menjajal posisi Wabup Mitra, Ronald Kandoli memulai karir politiknya kala maju di pemilihan legislatif. Terbilang cemerlang saat menjabat sebagai wakil rakyat. Membuat James Sumendap kepincut. RK pun dipinang bertarung di Pilkada Mitra tahun 2013-2018.
Selain pernah jadi Wabup, Ronald Kandoli pun sempat beberapa bulan menjadi Plt Bupati.
Di sisi lain, Pengamat Politik Sulut Josef Kairupan menilai, figur RK yang sudah punya pengalaman menjabat sebagai top eksekutif. Tentunya jadi modal utama kala nantinya dipercaya oleh partai, untuk maju sebagai calon di Pilkada.
Pilkada dan Pileg, lanjut Kairupan, sejatinya merupakan pertarungan figur. Karenanya, dirinya berharap, bukan hanya karena ego dan ambisi internal partai yang nantinya bisa membuyarkan cita-cita meraih kemenangan.
“Pilkada pertarungan figur. Bukan seperti pileg yang banyak calon kemudian dipilih oleh konstituen. Partai besar seperti PDIP, saya kira pasti bijak menyikapi dinamika di internal. Jangan hanya karena ego segelintir oknum, lantas membuat rencana besar itu justru kurang maksimal,” tukas Kairupan. (Echa)
